CEGAH PENYEBARAN VIRUS KORONA, UNIKA TERAPKAN KULIAH ON-LINE
Komsoskam.com- Medan– Untuk membangun kesadaran dan pencegahan penyebaran Corona Virus Disease (COVID -19), Rektor Universitas Katolik Santo Thomas telah menetapkan bahwa Perkuliahan akan dilakukan dengan SPADA (Sistem Pembelajaran Daring) atau yang sering dikenal dengan Sistem Pembelajaran secara On Line.
Perubahan Sistem Pembelajaran
Dr. Frietz R. Tambunan mengatakan, mahasiswa tidak dianjurkan mengikuti perkuliahan di Kampus melainkan di rumah masing-masing, supaya terhindar dari keramaian dan kontak secara langsung dengan banyak orang.
Hal ini akan berlaku mulai hari Rabu, 18 Maret 2020. Kebijakan ini telah diedarkan dalam Surat Edaran Rektor No. Nomor 1190/UKS/A.52/2020 Tentang Tindakan Membangun Kesadaran (Building Awareness) Dan Pencegahan (Prevention) Penyebaran Covid 2019 (Corona Virus Disease) di Lingkungan Universitas Katolik Santo Thomas.
“Sistem Pengajaran Daring (SPADA) ini sebagai dukungan penuh atas himbauan Presiden RI Joko-widodo dan Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayan tentang upaya pencegahan penyebaran COVID 2019.
SPADA ini merupakan salah satu upaya menghindari pengumpulan massa untuk kontak langsung dan mengeluarkan energy dalam kondisi pandemic Covid -19 saat ini” tukas Dr. Frietz R. Tambunan.
Jangan Pulang Kampung, Hindari Keramaian
Selain itu, Rektor juga menghimbau kepada mahasiswa supaya tidak pulang kampung.
“Pulang ke rumah orangtua hendaknya dihindari juga untuk mereduksi kemungkinan terinfeksi selama dalam pergerakan perjalanan dan kontak dengan orang-orang lain. Perkuliahan menggunakan SPADA bukan berarti Perkuliahan ditiadakan atau diliburkan sehingga seolah-olah waktunya para mahasiswa Pulang Kampung. Lagi pula dengan tidak kembali berkumpul bersama keluarga, maka mereka pun dapat terhindar dari kemungkinan terinfeksi”.
Beliau juga menambahkan agar kunjungan ke tempat ramai seperti ke mall, cafe, resto, warung dan pesta-pesta pun dihindari dengan penuh konsiderasi. Ia berharap setiap mahasiswa hendaknya menjaga ketenangan hati, pikiran dan ketahanan tubuh agar Warga Satuan Pendidikan Unika tetap sehat, gembira, dan energik sampai pandemik Covid ini berlalu dan pulang ke “kampung Covid” dengan kalem dan tanpa suara.
Berbeda dengan mahasiswa, Rektor malah menganjurkan supaya Dosen melakukan perkuliahan dari Kampus supaya bisa dimonitoring sehingga pelayanan terhadap mahasiswa tetap maksimal.
Selain perubahan Sistem Pembelajaran, Rektor juga menghimbau Civitas untuk menjaga kesehatan dan stamina tubuh sebagai bentuk pencegahan serta mengajak untuk tetap waspada tetapi jangan panik.
H|JS