Pengkaderan Sebagai Prosedur Pembentukan PMKRI kota Sibolga
Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) mengadakan masa orientasi untuk mahasiswa Katolik di kota Sibolga. Dalam kegiatan ini, PMKRI Cabang Medan menjadi panitia di Pusat Bina Iman Mela, Tapanuli Tengah, pada Jumat (28 Mei 2021).
Ketua presidium PMKRI Cabang Medan, Ceperianus Gea, kegiatan ini merupakan salah satu prosedur pembentukan PMKRI di kota Sibolga.
“Kita berharap PMKRI membawa warna baru perjuangan di kota Sibolga seturut visi dan misi organisasi ini,” ucap Ceperianus Gea.
Gea menekankan, PMKRI memiliki visi dan misi keberpihakan kepada kaum tertindas demi mewujudkan keadilan sosial.
Kegiatan masa orientasi yang dilakukan PMKRI Cabang Medan, mempertegas keseriusan PMKRI untuk berjuang di kota Sibolga.
Koordinator kota jajakan Sibolga, Yohanes Simanjuntak mengatakan, “Kami sudah konsolidasi seluruh stakeholder di sini guna mempermudah pembentukan PMKRI di kota Sibolga.”
“Kita juga mengucapkan terimakasih serta harapan agar ke depannya ruang gerak perjuangan PMKRI di Sibolga tetap didukung oleh setiap stakeholder demi mewujudkan keadilan sosial bagi masyarakat,” ucap Yohanes.
Wakil Ketua KERAWAM Keuskupan Sibolga, Pastor Paulus Posma Manalu, pada saat kata sambutan menyampaikan apresiasi yang besar atas kehadiran PMKRI di kota Sibolga.
Menurutnya, aksi pengkaderan orang muda Katolik termasuk upaya menjawab tantangan zaman menuju era society 5.0 mendatang.
“Sebagai orang muda Katolik harus ikut terlibat dalam situasi negara yang sedang berjalan. Memiliki sikap dan pemikiran yang kritis terhadap kondisi yang terjadi di tengah kehidupan masyarakat, serta harus memiliki integritas sebagai umat Katolik, harapannya kegiatan ini harus terus berkesinambungan di laksanakan,” pungkas Pastor Posma.
(Sintong)