NEWS

Kustos Baru bagi Sacro Convento, Basilika Santo Fransiskus Assisi

Komsoskam.com – Pada 12 November 2020, di lorong Paus Sikstus IV,di Sacro Convento Basilika Santo Franssiskus Assisi, P. Marco Moroni, OFMConv secara resmi mulai bertugas sebagai Kustos Sacro Convento, Basilika Santo Fransiskus Assisi. Peristiwa ini berlangsung secara sederhana dan tertutup yang hanya dihadiri oleh komunitas Fransiskan Konventual Basilika Santo Fransiskus Assisi.

P. Marco Moroni, berasal dari Provinsi religius OFMConv Santo Antonius Padua, Italia Utara. Beliau meneruskan dan menggantikan P. Mauro Gambetti OFMConv yang terpilih menjadi Kardinal oleh Paus Fransiskus pada Angelus 25 oktober 2020 dan secara resmi masuk ke dalam konklaf pada 28 November 2020.

P. Marco Moroni sebelumnya telah dipilih oleh Minister Jenderal OFMConv, P. Carlos Alberto Trovarelli, OFMConv pada 29 Juni 2020 bersama dewan pimpinan dan seharusnya akan memulai tugasnya pada bulan Februari 2021 atas berakhirnya masa pelayanan P. Mauro Gambetti. Namun karena keterpilihan P. Mauro Gambetti sebagai Kardinal, maka pelantikan P. Marco Moroni sebagai Kustos Sacro Convento, Basilika Santo Fransiskus Assisi dimajukan.

Pernah Berkunjung ke Medan

P. Marco Moroni lahir di Cassano Maganano, Provinsi Varese, Italia Utara pada 26 novembre 1965. Setelah menyelesaikan studi keguruan di Institut Keguruan “Allesandro Manzoni”, di Varese dan setelah memperoleh kelulusan untuk menjadi guru, beliau bekerja sebagai guru sekolah dasar dari tahun 1986- 1991 di beberapa sekolah dasar di provinsi Varese.

P. Marco Moroni dalam kehidupan menggereja sangat aktif. Beliau ambil bagian dalam karitas pastoral di wilayah Varese. Selain itu P. Marco juga aktif di berbagai organisasi kepemudaan di Keuskupan Milan, yang pada waktu itu dipimpin oleh Kardinal Martini, yang melayani dalam bidang perdamaian dan solidaritas.

P. Marco Moroni, mengenal Fransiskan Konventual pada tahun 1989 dalam pertemuan kaum muda Katolik Italia di Assisi dalam “Giovani verso Assisi”. Di sinilah awal mula perkenalan dan juga panggilan P. Marco menjadi pengikut santo Fransiskus Assisi dalam Ordo Fransiskan Konventual.

Pada bulan september 1991, P. Marco memulai formasi awal dengan menjadi postulan di Biara Santo Fransiskus Assisi, Treviso dan menjalani masa novisiat pada tahun 1993-1994 di Basilika Santo Antonius Padua. Beliau mengucapkan profesi sementara pada tanggal 8 september 1994 dan profesi religius kekal pada 4 oktober 1997. Dia ditahbisakan menjadi imam pada 18 september 1999. Lewat penumpangan tangan Uskup Antonio Vitale Bommarco, OFMConv.

P. Marco menyelesaikan studi Bakalaureat teologi di Institut Teologi San Antonio Dottore di Padua. Ia melanjutkan pendidikan di Roma dan menyelesaikan Lisenciat Teologi Hidup Bakti di Istitut Claretianum, Roma dan juga Liseciat pada bidang Antropologi Teologi di universitas pontifikal Teresianum, Roma.

Selama berada di Roma, P. Marco Moroni tinggal di Kolegio Internasional Seraphicum pada tahun 1998-1999. Dan selanjutnya ia tinggal di biara-paroki santo Markus Pengarang Injil di Agro-Laurentina, Roma dari tahun 1999-2001. Setelah dari Roma, beliau tinggal di biara San Antonio Dottore di Padua tahun 2001-2003. Menjabat sebagai Guardian di biara santo Fransiskus Assisi Treviso tahun 2003-2013. Ia melayani sebagai dosen Antropologi Telologi dan Eskatologi di Institut Teologi San Antonio Dottore di Padua dari tahun 2001-2005.

Pada tahun 2009 sampai 2013 beliau menjadi anggota Dewan Provinsi Religius Patavina, Santo Antonius Padua, Italia. Beliau menjadi sekretaris Kustos Sacro Convento, Basilika Santo Fransiskus Assisi tahun 2017-2020. Pelayanan terakhir sebelum terpilih menjadi Kustos adalah sebagai Guardian di biara Santo Fransiskus Assisi Bologna tahun 2017-2020.

Sewaktu P. Marco menjabat definitor Provinsi Padua, Imam Konventual ini pernah berkunjung ke Medan pada tahun 2013.

 

(P. Fictorium Natanel Ginting, OFM Conv.)

Ananta Bangun

Pegawai Komisi Komsos KAM | Sering menulis di blog pribadi anantabangun.wordpress.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *