Gema BKSN Paroki St. Fransiskus Asisi Jalan Medan
Komsoskam.com- Pematangsiantar- Dalam rangka mengisi Bulan Kitab Suci Nasional 2019, Paroki St. Fransiskus Assisi, Jalan Medan, melalui Seksi Kitab Suci Paroki mengadakan beberapa kegiatan yang dimaksudkan untuk mengajak umat semakin mendekatkan diri pada Kitab Suci melalui upaya membaca Kitab Suci. Beberap kegiatan tersebut yakni:
Pertama, katekese tentang Kitab Suci selama bulan September yang dilaksanakan setiap minggu, 10 menit sebelum Misa I dan II. Topik-topik yang dikatekesekan yaitu: penjelasan tentang latarbelakang dan tujuan penetapan Bulan Kitab Suci Nasional (minggu pertama), motivasi dasar membaca Kitab Suci (minggu kedua), hubungan membaca Kitab Suci dan berdoa (minggu ketiga), dan pengelompokan Kitab Suci Katolik (minggu keempat).
Kedua, perlombaan-perlombaan bertema Kitab Suci. Adapun perlombaan yang diadakan yaitu lomba baca Kitab Suci (Minggu, 1 September 2019), lomba cerdas tangkas Kitab Suci (Minggu, 15 September 2019), dan lomba estafet bertutur Kitab Suci (Minggu, 22 September 2019). Peserta yang mengikuti perlombaan yakni utusan dari setiap lingkungan. Paroki St. Fransiskus Assisi, Jalan Medan terdiri dari 15 lingkungan. Peserta lomba baca Kitab Suci yaitu orang muda atau orangtua (bapak atau ibu). Peserta lomba cerdas tangkas Kitab Suci yaitu tiga orang dari setiap lingkungan yang terdiri dari seorang bapak, ibu, dan anak. Peserta lomba estafet bertutur Kitab Suci juga tiga orang dari setiap lingkungan yang terdiri dari seorang bapak, ibu, dan anak.
Para peserta yang hadir sangat antusias dalam mengikuti kegiatan apalagi mereka didukung oleh anggota lingkungannya. Memang belum semua lingkungan bisa berpartisipasi dalam kegiatan yang diselenggarakan karena alasan tertentu. Seksi Kitab Suci Paroki, selaku panitia dari kegiatan, akan berusaha untuk mengembangkan kegiatan ini untuk selanjutnya. Tujuannya tak lain tak bukan yakni supaya umat semakin mencintai Kitab Suci. Melalui itu, umat pun semakin mengenal Kristus. Santo Hieronimus berkata: “Tidak mengenal Kitab Suci, tidak mengenal Kristus”. Jika umat Paroki St. Fransiskus ingin semakin mengenal Kristus, maka umat harus semakin berusaha untuk membaca Kitab Suci.
Seluruh kegiatan akhirnya ditutup oleh RP Christian Lumban Gaol, OFMCap, selaku Parochus. Dalam penutupan, beliau mengajak agar umat senantiasa berusaha membaca Kitab Suci. “Jangan berhenti membaca Kitab Suci, karena dengan demikian kita tetap mengikat persahabatan dengan Kristus”, demikian kata beliau. Semoga kegiatan ini bermanfaat.
(Fernando Hadi Sumarta Tamba)