NEWS

Bimas Katolik Kemenag Medan Adakan Pelatihan Kompetensi Digital Guru Agama

Loading

Komsoskam.com – Medan | Bimas Katolik Kantor Kementerian Agama Kota Medan mengadakan Pelatihan Kompetensi Digital Guru Agama Katolik yang dilaksanakan di Hotel Putra Mulia Medan, Selasa 19 Maret 2024.

Penyelenggara Bimas Katolik Kota Medan, Pinta Omastri Pandiangan, MSP menegaskan, kemampuan menggunakan aplikasi dan berbagai sarana teknologi modern tidak terhindarkan lagi. Untuk itu para guru perlu memanfaatkan platform digital yang ada, salah satunya Platform Merdeka Mengajar. Aplikasi belajar ini dibuat oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

“Pemanfaatan aplikasi digital bukan hanya untuk pembelajaran di ruang kelas, melainkan juga untuk pelaporan hasil kinerja. Hadirnya aplikasi digital dalam kehidupan dan profesi kita pasti bukan tiba-tiba. Tentu ada alasan mengapa sekarang kinerja kita harus serba online. Jangan mau ketinggalan zaman dengan perkembangan saat ini. Mudah-mudah kegiatan ini memberi inspirasi bagi cara mengajar kita” kata Pinta.

Penyelenggara Bimas Katolik mengharapkan dengan dilaksanakannya kegiatan ini, guru-guru Agama Katolik Kota Medan makin akrab dengan teknologi. Kegiatan Pembinaan Peningkatan Kompetensi Digital Guru Pendidikan Agama Katolik Tingkat Dasar dan Menengah diikuti sebanyak 30 guru Agama Katolik yang berasal dari berbagai unit sekolah.

Dalam pelatihan ini fasilitator yang terdiri dari Marulam Nainggolan, S.S., Hamma Sitohang, S.Ag., dan Ricardo Simamora, S.Ag., menawarkan aplikasi Kahoot kepada peserta. Aplikasi ini sangat mendukung pembelajaran kreatif dan interaktif, terutama dalam proses uji kompetensi siswa. Ada banyak fitur yang menarik bagi siswa dan dapat membantu guru melakukan asesmen. Sekalipun penuh dengan perjuangan, para peserta sangat antusias.

“Waktu yang diberikan masih kurang karena kami sangat butuh hal-hal baru yang kami perlukan di lapangan,” ujar salah seorang peserta. Namun, tantangan yang dihadapi bukan menjadi penghalang belajar. “Pelatihan ini sangat bermanfaat, semoga ke depan ada pelatihan lagi, sehingga kami para guru semakin berkompetensi,” harap peserta lain.

 Marulam Nainggolan, S.S  (Penyuluh Agama Katolik Kota Medan)

Facebook Comments

Leave a Reply