Paus Fransiskus Berharap Indonesia Jaga Kerukunan Umat Beragama
Komsoskam.com- Vatikan- Duta Besar Republik Indonesia untuk Vatikan, Agus Sriyono menyebutkan bahwa Paus Fransiskus senang dan bangga akan toleransi umat beragama Indonesia.
Kamis (5/9/2019), sebagaimana dilansir iNews.id, Agus mengatakan bahwa menurut pandangan Paus Fransiskus, Indonesia yang mayoritas muslim hidup sangat rukun dengan umat agama lain. “Paus akan menjadi prihatin bila ada pertentangan, sehingga Ia berharap seluruh masyarakat saling menjaga kerukunan tersebut” kata Agus.
Terkait terpilihnya Uskup Suharyo menjadi Kardinal Agus mengatakan hal itu merupakan kebanggan bagi bangsa Indonesia. “Penunjukan Kardinal Ignatius Suharyo ini menjadi satu kehormatan bagi bangsa indonesia dan sebagai bentuk kepercayaan dari Takhta Suci terhadap Gereja Katolik Indonesia,” ujar Agus Sriyono.
Ia juga menyebutkan, KBRI Vatikan sedang melakukan koordinasi untuk persiapan pelantikan Kardinal Suharyo dan 12 lainnya oleh Paus Fransiskus yang akan berlangsung 5 Oktober 2019 mendatang.
Setelah diumumkan pada Minggu 1 September usai Doa Angelus, Uskup Agung Ignatius Suharyo akan menjadi Kardinal ke- 3 bagi Indonesia. Sebelumnya ada dua orang telah menjadi Kardinal yakni Almarhum Mgr. Justinus Darmojuwono yang dilantik pada 1967. Sementara kardinal kedua dari Indonesia, yakni Mgr. Julius Darmaatmadja yang ditunjuk pada 1994.
Selain itu Agus Sriyono yang telah 3,5 tahun bertugas sebagai Dubes Republik Indonesia di Vatikan tersebut juga menambahkan, bahwa dalam waktu dekat Pemerintah Indonesia melalui KBRI di Vatikan akan mengadakan dialog antaragama. “Tanggal 24-27 September nanti, KBRI akan menggelar dialog antaragama di Vatikan dengan menghadirkan Uskup Pontianak Mgr Agustinus Agus dan anggota Wantimpres Yahya Cholil Staquf” ujar Agus. ZP