NEWSREVIEWS

SERUNYA JUMPA ORANG MUDA MISIONER

Loading

Komsoskam.com – Pematangsiantar – Jumpa Orang Muda Misioner atau disingkat JOMM Distrik Sumatera baru saja berlangsung 8-11 Juli 2019 di RPF Nagahuta Pematangsiantar. JOMM ini dibuka dengan Misa Iinkulturasi Nias yang dipimpin P. Fredy Dhay SVD, mempertemukan 118 utusan Orang Muda Katolik dari 34 paroki di tiga keuskupan, yaitu 31 paroki Keuskupan Agung Medan, 2 paroki Keuskupan Sibolga dan 1 paroki Keuskupan Pangkalpinang.

Jumpa Oang Muda Misioner ini adalah forum yang menyatukan kaum muda guna membangun komitmen untuk menjadi misionaris dalam kehidupan keseharian mereka. Kegiatan pembianaan ini disi dengan pelatihan, dan pembentukan karakter dengan nara sumber P. Aurelius Pati Soge SVD, P. Yonas Hunu SVD, P. Grasius SVD dan Br. Lukas OFM Cap,. Para orang muda Katolik dibimbing untuk menyadari bahwa sejak dibaptis mereka telah mengemban tugas Kristus sebagai Imam, Nabi dan Raja. Dengan demikian berarti bahwa setiap OMK juga memiliki tugas untuk menjadi misionaris bagi banyak orang melalui pembaptisan yang mereka terima.

Untuk menjadi misionaris muda, mereka tidak perlu takut karena dalam Alkitab ada banyak contoh tokoh-tokoh Alkitab yang dipanggil untuk melayani Tuhan ketika mereka masih muda seperti Daud, Samuel, Yeremia dll yang bisa menjadi contoh dan panutan. Mereka semua selalu disertai Tuhan.

Dalam Jumpa Orang Muda Misioner ini, orang-orang muda Katolik juga dibimbing untuk dapat merenungkan Kitab Suci dalam kehidupan sehari-hari. Mereka dibagi menjadi 10 kelompok dan dibimbing untuk mampu membagikan permenungan Kitab Suci ini. Orang-orang muda ini juga diundang untuk memasuki suasana doa melalui doa Taize. Dalam cahaya lilin mereka datang kepada Tuhan dengan melantunkan lagu-lagu dan doa-doa Taize berulang kali dan akhirnya semuanya larut dalam malam Tuhan yang syahdu.

Baca juga  Uskup Agung Medan: Bertobat Berarti Menyelaraskan Sikap dan Perbuatan Dengan Dia yang Akan Datang

Pada malam terakhir Jumpa Orang Muda Misioner, di depan Bunda Maria dalam sinar api unggun, para orang muda Katolik ini menyatakan komitmen mereka untuk siap menjadi misionaris muda di paroki mereka masing-masing dan terutama dalam hidup mereka sendiri. Lalu mereka menghabiskan malam itu dengan menampilkan tarian budaya masing-masing dari mana mereka datang.

Acara ini ditutup pada 11 Juli 2019 oleh uskup Agung Medan Mgr. Kornelius Sipayung OFM Cap dengan misa orang muda yang semarak. Ketua Pelaksana JOMM P. Kornelius Maro SVD dan Rektor distrik SVD Sumatra P. Fredy Dhay SVD berharap semangat misi Yesus Kristus hidup terus dalam jiwa orang muda katolik kita sehingga mereka juga bisa menjadi animator misi Kristus.

(P. Charles Lanang Ona SVD- Paroki St. Yohanes Penginjil Pinangsori)

Facebook Comments

Leave a Reply