Mgr. Kornelius Ucapkan Ini dalam Pengakuan Iman dan Sumpah Setia di Ibadat Sore Meriah
KomsosKAM.com – Medan, Uskup Terpilih Keuskupan Agung Medan, Mgr. Kornelius Sipayung OFM Cap menyatakan Pengakuan Iman dan Sumpah Kesetiaan kepada Tahta Apostolik di hadapan delegatus Takhta Apostolik dalam Ibadat Sore Meriah, Jumat (1 Februari), di Gereja Paroki Katedral Medan.
Berikut Pengakuan Iman dan Sumpah Setia kepada Tahta Apostolik yang diucapkan oleh Mgr. Kornelius Sipayung:
“Saya Kornelius Sipayung
percaya dan mengakui dengan iman yang teguh
semua dan masing-masing kebenaran
yang terkandung dalam simbol iman, yakni:
Aku percaya akan satu Allah, Bapa yang mahakuasa,
pencipta langit dan bumi,
dan segala sesuatu yang kelihatan dan tak kelihatan.
Aku percaya akan satu Tuhan Yesus Kristus,
Putra Allah yang Tunggal,
yang lahir dari Bapa sebelum segala abad:
Allah dari Allah, Terang dari Terang,
Allah benar dari Allah benar.
Ia dilahirkan, bukan dijadikan, sehakikat dengan Bapa;
segala sesuatu dijadikan oleh-Nya.
Ia turun dari surga untuk kita manusia,
dan untuk keselamatan kita.
Ia dikandung dari Roh Kudus,
dilahirkan oleh Perawan Maria, dan menjadi manusia.
Ia pun disalibkan untuk kita, waktu Pontius Pilatus;
Ia menderita sampai wafat dan dimakamkan.
Pada hari ketiga Ia bangkit menurut Kitab Suci.
Ia naik ke surga, duduk di sisi Bapa.
Ia akan kembali dengan mulia,
mengadili orang yang hidup dan yang mati;
kerajaan-Nya takkan berakhir.
Aku percaya akan Roh Kudus,
Ia Tuhan yang menghidupkan;
Ia berasal dari Bapa dan Putra;
yang serta Bapa dan Putra, disembah dan dimuliakan;
Ia bersabda dengan perantaraan para nabi.
Aku percaya akan Gereja yang satu,
kudus, katolik dan apostolik.
Aku mengakui satu pembaptisan
akan penghapusan dosa.
Aku menantikan kebangkitan orang mati,
dan hidup di akhirat.
Saya juga percaya dengan iman yang teguh
yakni semua yang terkandung dalam Sabda Tuhan
yang ditulis atau diwartakan,
dan semua yang dinyatakan oleh Gereja,
baik melalui ajaran meriah
ataupun melalui ajaran biasa dan universal,
untuk diimani sebagai wahyu ilahi.
Dengan teguh saya menganut dan membela
semua dan masing-masing kebenaran
tentang ajaran yang menyangkut iman dan moral
yang telah ditetapkan oleh Gereja secara definitif.
Selain itu,
saya menerima dengan rasa hormat,
dari kehendak dan budi,
seluruh ajaran
yang disampaikan oleh Paus dan Dewan Para Uskup
dalam kedudukan mereka
sebagai magisterium yang otentik,
meskipun mereka belum mengumumkannya
dengan cara definitif.
Demikian janji saya demi Allah dan Injil Suci ini.
Semoga Tuhan membantu saya.”
Uskup Emeritus KAM, Mgr. Anicetus Sinaga OFMCap memimpin Ibadat yang dihadiri ratusan umat, Imam, Biarawan/ Biarawati, para Uskup se-Indonesia, dan Duta Besar Vatikan untuk Indonesia, Mgr. Piero Pioppo.
Penahbisan Uskup Mgr. Kornelius digelar, Sabtu (2 Februari), di Gedung Serba Guna Pemprov Sumut – Medan. Misa Penahbisan Uskup ini akan dihadiri sekira 14.000 hadirin dari kalangan umat, Imam, Biarawan/ Biarawati, para Uskup se-Indonesia, dan dipimpin oleh Duta Besar Vatikan untuk Indonesia, Mgr. Piero Pioppo.
(Ananta Bangun)